Kamper (Cinnamomum camphora)

Seputar Kayu Kamper, Ciri, dan Plus Minus

   Tak habis oleh waktu, popularitas kayu masih tetap diminati. Jika kita tahu kayu jati adalah kayu yang paling mahal. Coba melirik ke kayu kamper yang tidak jauh berbeda kualitasnya dengan kayu jati. Harga di bawah kayu jati dengan ketahanan yang cukup baik. Memang, di indonesia ini sungguh banyak jenis kayu yang bisa Anda pilih. Namun, tidak ada salahnya untuk mengenal kayu kamper ini.

   Kayu kamper atau bisa dipanggil dengan nama latin Cinnamomum camphora merupakan salah satu bahan utama yang digunakan dalam dunia konstruksi. Sesuai dengan namanya, kayu ini memiliki aroma kamper yang khas. Tidak hanya itu, kayu kamper juga dikenal sebagai salah satu kayu yang memiliki ketahanan yang tinggi terhadap rayap. Hal ini membuat perabotan dan material bangunan rumah menjadi lebih tahan lama.

   Supaya Anda bisa lebih paham mengenai kayu kamper secara lebih detail, artikel kali ini akan membahas mengenai :

1. Mengenal Asal Usul Kayu Kamper yang Dikenal Anti Rayap
2. Ciri-Ciri Kayu Kamper
3. Kelebihan dan Kekurangan Kayu Kamper
4. Alasan Kenapa Kayu Kamper Tahan Rayap dan Banting

1. Mengenal Asal Usul Kayu Kamper yang Dikenal Anti Rayap

   Kayu kamper berasal dari pohon kamper yang tumbuh subur di sekitar kawasan tropis. Dalam sejarahnya, pohon kamper berasal dari negara Tiongkok, Taiwan, Korea, India, Jepang, Vietnam dan Indonesia. Hingga saat ini, sudah mulai banyak negara di kawasan subtropis yang mencoba untuk melakukan budidaya dan menanam pohon kamper di negaranya masing-masing. Sebagai contoh, saat ini pada beberapa negara bagian di Amerika Serikat telah berhasil melakukan budidaya pohon kamper dan mengurangi jumlah impor kamper ke negaranya.

   Di Indonesia sendiri, pohon kamper memiliki habitat khusus dan tidak bisa tumbuh di semua pulau. Pulau Sumatera dan Kalimantan merupakan habitat utama bagi pohon kamper yang ada di Indonesia. Jumlahnya juga tidak terlalu banyak dan menjadikan harga dari kayu yang dihasilkan oleh pohon ini menjadi cukup mahal. Untuk mengatasi masalah tersebut, pemerintah Indonesia mulai menggalakkan penanaman pohon kamper dan mengembalikan habitat pohon kamper seperti dahulu kala.

   Disebutkan oleh International Union for the Conservation of Nature and Natural Resources (IUCN), pohon kamper termasuk ke dalam pohon dengan status merah atau keberadaannya sudah mulai jarang dan terancam punah. Oleh karena itu, saat ini sudah mulai digalakkan kembali penanaman dan budidaya pohon kamper supaya jumlahnya bisa terus meningkat dan terhindar dari kepunahan.

2. Ciri-Ciri Kayu Kamper

   Kayu kamper sering digunakan sebagai alternatif dari kayu jati yang harganya cukup mahal. Supaya Anda bisa mengenali kayu kamper dengan mudah saat membelinya, berikut ini adalah ciri-ciri kayu kamper yang perlu Anda ketahui :

• Pohon kamper utuh memiliki tinggi mulai dari 20 hingga 30 meter dengan diameter sebesar 0,8 hingga 1,4 meter.
• Memiliki aroma kamper yang khas dan harum jika dicium. Terkadang wanginya cukup keras untuk sebagian orang.
• Memiliki serat atau urat kayu dengan pola yang lurus dan sedikit bergelombang.
• Mempunyai tekstur yang kasar apabila diraba.
• Warna kayu kamper terlihat muda dan serupa dengan kayu mahoni.
• Memiliki tekstur yang mengkilap dan memantulkan cahaya dengan baik.

   Selain batangnya dimanfaatkan sebagai kayu, rupanya pohon kamper juga menghasilkan getah yang memiliki manfaat. Getah pohon kamper bisa dicampurkan dengan minyak zaitun dan digunakan untuk mengobati rasa nyeri otot dan salah urat. Krim campuran yang terbuat dari getah kamper juga bisa dimanfaatkan untuk meredakan perasaan sesak napas dengan mengoleskannya di dada penderita.

3. Kelebihan dan Kekurangan Kayu Kamper

   Jika Anda tertarik dan ingin menggunakan kayu kamper untuk urusan rumah dan furniture, ada baiknya jika Anda mengenali kelebihan dan kekurangan kayu kamper yang dijelaskan dengan tabel perbandingan berikut ini :

Kelebihan Kayu Kamper	Kekurangan Kayu Kamper
Memiliki kualitas yang tinggi layaknya kayu jati. Banyak yang menggunakan kayu kamper sebagai alternatif terbaik pengganti kayu jati	Kayu kamper mudah untuk mengalami pemuaian apabila terlalu sering terkena perubahan cuaca dan suhu. Usahakan untuk tidak menjemur furniture yang terbuat dari kamper di tempat yang terlalu terik dan terkena matahari secara langsung.
Memiliki aroma yang khas seperti kapur barus dan menjadikan kayu ini tidak disukai oleh serangga dan rayap. Teksturnya yang keras membuat rayap tidak bisa menggigit permukaan dari kayu kamper.	Karena memiliki tekstur yang keras, kayu kamper tidak mudah untuk dibentuk menjadi furniture. Proses pembuatan yang sulit membuat kayu ini tidak cocok untuk dibuat menjadi benda-benda yang kompleks.
Kayu kamper tidak bisa ditumbuhi oleh jamur dan membuatnya tidak mudah menjadi lapuk dan hancur. Itulah yang membuat kayu kamper menjadi tahan lama dan awet.	Tidak semua orang menyukai aroma bau kamper. Bahkan terdapat beberapa orang yang memiliki alergi terhadap bau dan bisa menimbulkan iritasi pada kulit. Kayu kamper juga tidak boleh digunakan untuk menjadi furniture di kamar tidur. Aroma yang keras bisa mengganggu kualitas tidur dan membuat seseorang menjadi mudah terserang insomnia.
Mempunyai ketahanan terhadap kelembaban yang sangat tinggi dan bisa digunakan untuk furniture outdoor. Pastikan supaya furniture tidak terkena panas matahari dan terpaan air hujan secara langsung untuk memperpanjang usia pakainya.	Memerlukan coating dan teknik pengawetan yang baik supaya kayu bisa tahan lama. Metode pengawetan yang bisa digunakan seperti powder coating, vacuum pressed, dan pengolesan pelapis dengan kuas secara manual.
Tampilan dari uratnya yang sangat indah dan menjadikan kayu ini terlihat cantik. Jarang sekali pemilik furniture yang terbuat dari kayu kamper akan mengecat kayu dan lebih memilih untuk membiarkannya terlihat natural dengan warna alami kayu.	Harga dari kamper saat ini relatif mahal dan tidak banyak berbeda dari kayu jati. Harga tersebut akan menyesuaikan dengan kondisi pasar dan stok dari kayu yang ada di setiap wilayah.

4. Alasan Kenapa Kayu Kamper Tahan Rayap dan Banting

   Banyak sekali yang tertarik untuk menggunakan kayu kamper karena mempunyai durabilitas (daya tahan) yang tinggi. Salah satu alasan utama mengapa kayu kamper sangat tahan terhadap rayap dikarenakan rayap tidak kuat untuk menghirup aroma kamper. Tidak hanya itu saja, kayu kamper juga memiliki pori-pori yang rapat dan tekstur yang keras sehingga gigi dari rayap tidak bisa menembus masuk untuk menggigit dan menghancurkan kayu kamper.

   Tekstur yang keras itu juga berdampak pada kayu menjadi tidak mudah untuk rusak dan hancur apabila terkena kelembaban yang tinggi. Meskipun kayu ini sangat kuat, Anda masih perlu untuk melapisinya dengan coating tambahan supaya permukaan kayu tidak mengalami perubahan warna seiring dengan berjalannya waktu.

   Itulah pembahasan lengkap mengenai kayu kamper, ciri-ciri dan plus minusnya. Semoga artikel kali ini bisa menjadi referensi terbaik bagi Anda yang ingin mencoba untuk memanfaatkan kamper sebagai furniture dan bahan tambahan untuk konstruksi rumah Anda.